28 September 2010

Miyabi Meninggal

Geger di Twitter: Miyabi Meninggal

Bintang film porno asal Jepang Maria Ozawa alias Miyabi kembali menjadi bahan perbincangan ramai di situs microblogging Twitter. Tetapi, yang jadi topik kali ini bukan soal perannya di film biru, melainkan tentang kabar bahwa artis panas ini meninggal dunia.

Banyak tweeter yang intensif membahas kabar ini. Salah satunya, misalnya berbunyi: "Pasti anak facebook belum tau gosip miyabi..." 

Berita itu tentu saja menarik perhatian. Dan bahkan membuat beberapa orang bertanya-tanya benarkah wanita berdarah Perancis-Kanada itu telah meninggal dunia. Banyak yang terkejut dan tak yakin.

"Miyabi meninggal ya? Kapan? Kenapa?" Begitulah tanggapan tweep soal kabar mengejutkan ini.

Tampaknya, kabar itu hanya hoax semata. Pasalnya, artis yang sempat ramai dibicarakan di Indonesia terkait film 'Menculik Miyabi' itu masih aktif meng-update timeline di akun twitter-nya, @ozawazone.
Di twitter, Miyabi justru sedang sibuk membahas big match Liga Inggris semalam antara Liverpool dan Manchester United.

"YNWL Liverpool! (?) (@ ??? ?? ????????) http://4sq.com/dDiUKl. WTF! *_* 3-2 come on Liverpool! #YWNWL," dia berkicau.

Ikan Bergigi Manusia

Ikan Bergigi Manusia Ditemukan

Seorang pemancing di Amerika Serikat dikejutkan dengan ikan yang menyangkut di kailnya. Seekor ikan yang memiliki gigi, mirip dengan gigi manusia berhasil ditangkap.

Seperti dilansir orange.co.uk, Kamis (23/9/2010), Frank Yarborough, warga South Carolina sedang memancing di Danau Wylie. Tanpa disengaja dia mendapatkan ikan aneh yang panjangnya sekitar 8 inci tersebut.

Asumsi awal, ikan yang dia tangkap itu sejenis ikan lele. Yarborough pun memasukkan tangannya ke dalam air untuk menariknya keluar. Namun saat mencopot kail dari mulut ikan tersebut betapa terkejutnya dia setelah melihat ikan itu bergigi manusia.

Robert Stroud, seorang ahli biologi perikanan air tawar telah mengambil sampel dari ikan tersebut untuk dikirim guna menentukan spesies ikan tersebut ke Departemen Sumber Daya Alam South Carolina.

"Ikan ini kemungkinan spesies pacu, yang berasal dari cekungan Sungai Amazon, Amerika Selatan dan biasa diperdagangkan untuk ditempatkan di akuarium," kata Stroud.

Saat ini ikan yang telah mati tersebut ditaruh di dalam kulkas di rumah Yarborough. Dia tidak berencana untuk memasak hasil tangkapannya itu.


 

27 September 2010

BCL melahirkan

Bunga Citra Lestari Melahirkan Bayi Laki-laki 

Pemain film serta penyanyi Bunga Citra Lestari pukul 13.15 WIB yang lalu baru saja menyandang predikat sebagai seorang ibu. Dirinya baru saja melahirkan baby boy atau bayi laki-laki di Rumah Sakit Brawijaya, Kemang, Rabu (22/9).

Hal ini terlontar dari managernya, Dodi, saat ditemui di Rumah Sakit Brawijaya. Wanita yang akrab disapa dengan panggilan Unge ini melahirkan bayi laki-laki melalui operasi cesar. "Alhamdulillah berkat doa dari teman-teman semua Unge sudah menjadi seorang ibu dan Alhamdulillah bayinya sehat," ucap Dodi.

Pemain film Saus Kacang ini masuk ke rumah sakit sejak pukul 03.00 WIB Rabu pagi. Tak lupa sang suami, Asraf Sinclair turut serta menemani Unge sejak masuk rumah sakit. "Iya Asraf ada kok. Keluarga Asraf juga datang dari Malaysia semuanya ada di dalam kok,"imbuhnya lagi.

Untuk keterangan lebih lanjut, Dodi mengatakan pihak rumah sakit akan mengadakan jumpa wartawan. "Semuanya sudah ada jadi sabar ya, asalkan tertib kita pasti nanti jumpa pers," tuturnya dengan tersenyum.  

Sumber: tempointeraktif.com

Masjid Bergeser

Tiang Dan Lantai Masjid Bergeser Gegerkan Warga

Lantai dasar keramik dan tiang dalam Masjid Jami Al-Falah, di Kampung Tundagan, Keluarahan Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (22/9) malam, bergeser dengan sendirinya menggegerkan warga.

Pengurus DKM tersebut, Sariful Gaos, mengatakan pergeseran itu tampak jelas terlihat dari lantai dasar masjid yang sebelumnya sudah bergeser sejak empat hari lalu, kemudian kembali terjadi bergeser seperti semula.

Warga sebelumnya tidak percaya, namun karena ini memang keajaiban akhirnya melalui pengeras suara diberitahukan kepada seluruh warga hingga berdatangan ke dalam masjid. "Terlihat kembali bergesernya sekarang, berubah lagi seperti semula," katanya yang menjelaskan derajat pergeseran itu tidak terlalu besar.

Masjid di pinggiran Jalan Tundagan dibangun tahun 1989 itu, berdasarkan pengakuan warga, masjid kembali bergeser seperti semula usai para jemaah menunaikan Shalat Isya. Peristiwa bergesernya masjid itu, hingga menjelang tengah malam warga yang sekedar ingin melihat keajaiban alam tersebut masih memadati kawasan masjid.

Peristiwa pergeseran yang tampak jelas terasa dan terlihat sebagian warga itu, meskipun sebagian besar warga yang datang sudah tidak melihat lagi pergeseran lantai dan tihang dalam masjid itu masih tampak heboh memperbincangkannya.

Fenomena pergeseran bangunan masjid itu, dari pengakuan warga dan pengurus masjid tidak ada material bangunan masjid yang mengalami kerusakan atau keretakan dari pergerakan itu, kecuali keretakan bekas gempa Tasikmalaya 2 September 2009.

Warga setempat, Uun (60) mengatakan pergeseran masjid itu terlihat dari deretan keramik yang arah garisnya bergeser kesamping serta empat tihang berbentuk persegi dalam masjid itu dua diantaranya bagian dinding tihang terlihat sudutnya bergeser.

"Karena tidak percaya bergeser, saya buka karpetnya dan terlihat keramik itu miring ke bagian selatan dan bergeser ke barat," katanya.

Bahkan warga yang mendatangi masjid tersebut tampak keheranan dan sebagian warga mengaku merinding mendengar dan melihat langsung lantai dan tihang masjid bergeser dari sudut yang biasa warga melihatnya sejak awal pembangunan.

"Terlihat bergesernya itu dari lantai dan tihang dalam masjid melilit ke samping," kata salah seorang warga setempat Ny Yuyun yang datang bersama anaknya.

Sumber: nusantara.tvone.co.id

Bandung Air Show

Ada yang Gagal Nonton Bandung Air Show

Besarnya antusiasme publik untuk nonton Bandung Air Show (BAS) membuat kemacetan terjadi di ruas jalan menuju Bandara Husein Sastranegara. Akibatnya ada sebagisn orang yang urung menonton karena terjebak kemacetan.

Kemacetan parah terjadi di jalan-jalan menuju Pangkalan Udara (Lanud) TNI AU Husein Sastranegara, Bandung, Jawa Barat. Kendaraan bermotor nyaris tak bergerak. Pada hari terakhir pameran kedirgantaraan itu, Minggu (26/9/2010), kemacetan terlihat antara lain di Jalan Kapten Tata Natanegara, Abdul Rahman Saleh, dan LMU I Suparmin. Panjang kemacetan dari Jalan Kapten Tata Negara hingga lokasi BAS hampir tiga kilometer.

Menurut Direktur Kaminari Production, Deni Drimawan, kemacetan membuat sejumlah pengunjung membatalkan kunjungannya. "Kasihan. Padahal, mereka sudah jauh-jauh datang tapi karena begitu macetnya lalu lintas jadi tidak bisa masuk. Akhirnya, mereka pulang lagi," ujarnya.

Acara yang digelar dalam rangka ulang tahun Kota Bandung ke-200 itu juga diisi dengan akrobatik pesawat udara. Kegiatan tersebut diselenggarakan selama empat hari sejak 23 September 2010 dengan jam buka pada pukul 09.00-17.00. Sebanyak 160.000 orang menghadiri acara tersebut.


24 September 2010

Iptu Irsol Belum Punya Senjata Saat Polsek Hamparan Perak Diserbu

Iptu Irsol Belum Punya Senjata Saat Polsek Hamparan Perak Diserbu

 Kanit Reskrim Polsek Hamparan Perak Iptu Irsol bisa selamat dari sergapan teroris karena sembunyi di belakang tembok WC. Polda Sumatra Utara menyatakan Irosol belum memperoleh senjata saat penyerangan itu terjadi.

"Kanit belum punya senjata karena baru dua puluh hari menjabat," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Baharudin Djafar di Markas Polda Sumut, Jumat (24/9/2010).

Djafar menjelaskan, untuk mendapatkan senjata memerlukan proses. "Ini administrasi mereka lambat karena memang harus ada tes psikologi juga," katanya.

Sebelumnya, belasan anggota teroris menyerang Polsek Harapan Perak. Gerombolan bersenjata itu menyerang membabi buta dan menewaskan tiga orang anggota Polsek itu. Irsol bisa selamat karena bersembunyi di balik tembok belakang WC. Selain Irsol, Bripda Sembiring juga lolos dari serangan itu karena bersembunyi di bawah meja.

Polsek Hamparan Perak Masih Dijaga Ketat oleh Brimob

Polsek Hamparan Perak Masih Dijaga Ketat oleh Brimob

Mapolsek Hamparan Perak, Deli Serdang, Sumatera Utara, masih dijaga ketat menyusul penyerangan kelompok bersenjata. Pengamanan diberikan sampai situasi kondusif.

"Iya ada (pengamanan). Setiap hari kita siapkan 1 regu Brimob di situ untuk memberikan pengamanan di Mapolsek Hamparan Perak," kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Baharudin Djafar, dihubungi wartawan, Jumat (24/9/2010).

Menurut dia, pengamanan digelar sampai batas waktu yang tidak ditentukan. "Sampai situasi di Hamparan Perak betul-betul aman," ujar dia.

Mapolsek Hamparan Perak diserbu pada 22 September 2010 dini hari. Akibat pernyerbuan orang tak dikenal itu, sejumlah kaca depan Mapolsek pecah dan beberapa tembok tampak bekas gosong. 30-an selongsong peluru dari 3 kaliber ditemukan di sekitar lokasi.

Tiga anggota Polsek Hamparan Perak tewas ditembak kelompok bersenjata saat sedang bertugas di kantornya. Ketiga korban adalah  Bripka Riswandi, Aipda Deto Sutejo dan Aiptu B Sinulingga. Sedang satu polisi selamat karena sedang berada di dalam ruangan.

Hamparan Perak adalah salah satu wilayah penggerebekan tersangka teroris oleh Densus 88 di Sumut. Dari wilayah itu, Densus berhasil menangkap tiga dari 19 tersangka teroris, yakni Marwan alias Wakno alias Wakgeng (39), Kasman Hadiyono alias Yono (43) dan Surya Saputra.

Kronologi Penyerangan Polsek Hamparan Perak

Kronologi Penyerangan Polsek Hamparan Perak

Serangan tak terduga terjadi di Markas Kepolisian Sektor Hamparan Perak, Deli Serdang, Sumatra Utara. Saat empat petugas berjaga di markas, tiba-tiba dikejutkan dengan kedatangan belasan pria yang mengenakan penutup wajah. Mereka yang membawa sejumlah senjata menembaki kaca Polsek Hamparan Perak.

"Para pelaku menutup wajahnya, mereka juga ada yang memakai helm," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Baharudin Djafar saat dihubungi liputan6.com melalui telepon, Rabu (22/9).

Menurut Baharudin, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 00.00 WIB. Saat itu empat personil berjaga di markas antara lain, satu anggota sedang berpatroli di depan, satu orang di depan tahanan, dan satu lagi berada di ruang kerja. Sementara 11 orang lainnya sedang berpatroli di luar.

Para pelaku juga membawa bungkusan berisi bensin yang bersumbu seperti bom molotov. "Benda seperti bom molotov itu dilemparkan ke kantor, kemudian mereka masuk dan melakukan penembakan. Pelaku juga melemparkan bungkusan bensin ke mobil patroli," urai Baharudin.

Dalam penyerangan tersebut tiga anggota Polsek Hamparan Perak tertembak. Mereka adalah Bripka Riswandi, Aipda Deto Sutejo dan Aiptu B Sinulingga. "Ketiganya sedang diotopsi di RS Bhayangkara," ujarnya. 

Penyerang Polsek Hamparan Perak Bersenjata AK

Penyerang Polsek Hamparan Perak Bersenjata AK

INILAH.COM, Jakarta-Kelompok penyerang Polsek Hamparan Perak, Deli Serdang, Sumatra Utara menggunakan senjata otomatis jenis AK (Avtomat Kalashnikova) 47 atau 56. Penyerangan itu tidak ada kaitannya dengan personel TNI.

Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Oegroseno mengatakan senjata itu diperkirakan bekas digunakan di Aceh. "Senjata itu jenis AK. Senjata seperti itu kan banyak beredar di Aceh dan saya kira di Sumatra Utara juga masih ada yang beredar," ujar Oegroseno saat dihubungi, Rabu (22/9). 

Menurutnya, meskipun penyerang bersenjata otomatis seperti personel militer, Oegroseno memastikan mereka tidak ada kaitannya dengan TNI. "Tidak ada kaitan sama TNI, meskipun mereka cukup gesit juga."
Menurutnya, Penyerangan tersebut berlangsung kurang dari 10 menit. Mereka menembak secara brutal, dan menunjukkan bukan orang profesional. Mereka menyerang secara tiba-tiba dan tidak menunjukkan indikasi awal apa-apa. 

Pihak Polda akan bekerja sama dengan Densus 88 untuk memburu pelaku penyerangan. Saat ditanya kebenaran mengenai adanya penyerang yang sempat mencari-cari personel Densus 88, Oegroseno mengaku belum mendapat informasi tersebut. "Nanti saya dalami info itu, saya belum dapat infonya."

Sebagaimana diberitakan, Polsek Hamparan Perak, Deli Serdang, Sumatra Utara diserang kelompok bersenjata tak dikenal pada Rabu (22/9) sekitar pukul 01.00 WIB. Akibat penyerangan tersebut, sebanyak tiga polisi anggota Polsek Hamparan Perak tewas di lokasi. Ketiga korban adalah Bripka Riswandi, Aipda Deto Sutejo dan Aiptu B Sinulingga.

Penyerangan oleh gerombolan berjumlah 15 orang itu datang menggunakan sepeda motor dan mobil. Para pelaku masuk ke halaman Polsek dan menembak salah satu petugas yang sedang piket kemudian menembak dua petugas lagi yang berada di dalam kantor.

Setelah itu pelaku meninggalkan Polsek. Pada saat kejadian anggota yang bertugas empat orang, satu orang ada di dalam ruangan sehingga luput dari serangan. Jenazah ketiganya kini dibawa ke RS Bhayangkara Medan dan hingga kini Polisi terus melakukan olah tempat kejadian perkara. 
 
Sumber: inilah.com

21 September 2010

Padu Padan Busana Koreksi Bentuk Tubuh

Padu Padan Busana Koreksi Bentuk Tubuh

Bentuk tubuh besar atau kecil tetap bisa tampil menarik asalkan pilihan modelnya tepat.

Urusan bentuk tubuh selalu menjadi masalah bagi para wanita. Terutama dalam menentukan busana yang akan dikenakan.
Tak memiliki bentuk tubuh ideal bukan berarti Anda tak bisa bergaya dengan berbagai model busana. Dengan pilihan busana yang tepat, Anda bisa mengakali bentuk tubuh supaya lebih mendekati ideal.

Bentuk tubuh: Besar di bagian tengah (pinggul, pinggal, perut)
Pemilik bentuk tubuh dengan bagian tengah sering merasa kesulitan bagaimana cara menyembunyikan bagian perutnya. Jika mengenakan busana longgar, sering dikira hamil. Sedangkan jika memakai busana yang agak pas badan, bagian perut akan menyembul. Bagaimana menyiasatinya?
Solusinya, Anda harus memilih busana yang pas badan tapi yang bagian tengahnya sedikit longgar. Misalnya mengenakan tunik. Busana berbentuk tunik akan membuat Anda bergerak bebas tanpa terlihat seperti hamil.
Agar pusat perhatian tidak tertuju pada bagian perut, pilih tunik yang memiliki aksen di bagian kerah, dada, atau lengan.

Bentuk tubuh: Segitiga
Pundak lebar adalah ciri bentuk tubuh ini. Bagian pundak melebar sedangkan bagian pinggul mengecil sehingga terlihat seperti segitiga.
Untuk menyiasati pundak lebar, kenakan jaket yang berstruktur dengan bahan yang tidak lemas. Sebagai bawahan, Anda bisa mengenakan rok berpotongan A-line untuk memberi ilusi tubuh lebih seimbang.
Model busana yang harus dihindari pemilik tubuh ini adalah baju yang terlalu longgar, skinny jeans, rok span.

Bentuk tubuh: Jam pasir
Inilah bentuk tubuh ideal yang banyak diinginkan wanita. Bentuk tubuh ini berciri ramping di pinggang dan berisi di bagian pinggang, pinggul, dan bokong.
Jangan takut untuk mengenakan busana yang memperlihatkan lekuk seksi tubuh Anda. Misalnya wrap dress atau overslag dress. Busana semacam ini membantu memberi efek tubuh lebih ramping. Bisa juga dengan pilihan busana berleher V-neck yang member kesan melangsingkan.
Busana yang harus dihindari: Busana yang tanpa bentuk misalnya baby doll, tunik, dan cardigan longgar.

Bentuk tubuh: Lurus
Anda perlu busana yang bisa membuat tubuh terlihat lebih berisi. Misalnya busana dengan aksen frill di bagian dada atau kerut yang cantik. Untuk bawahannya, kenakan rok yang mengembang atau yang beraksen.
Hindari warna-warna gelap seperti hitam atau coklat tua yang membuat tubuh terlihat makin kecil.

Sumber: Irma Kurniati
              kosmo.vivanews.com
 

Imam Sudjarwo

Calon Kapolri
Sosok Komjen Imam Sudjarwo di Mata Anggota Brimob

Nama Komjen Imam Sudjarwo terus disebut-sebut sebagai salah satu calon terkuat penggati Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri. Sebelum menjabat sebagai Kepala Lembaga Pendidikan Polri (Kalemdikpol), Komjen Imam Sudjarwo menjabat sebagai Kepala Korps Brigadir Mobil (Brimob) selama 1 tahun.

Di mata anggota Brimob, Imam Sudjarwo adalah sosok yang dekat dengan anggotanya. Bahkan, jenderal bintang tiga ini dikenal peduli pada kesejahteraan anggota kesatuan serbu polisi ini.

"Kami jujur saja, beliau itu memang profil yang dicintai oleh anggotanya, nyaris tanpa celah," ujar Humas Mako Brimob Kelapa Dua, AKBP K. Budiman saat berbincang dengan detikcom, Selasa (21/9/2010).

Budiman mencontohkan, salah satu bentuk kepedulian Imam kepada anggotanya yakni memperhatikan kesejahteraan setiap personil Brimob. Misalnya, dia tidak ingin ada potongan gaji sedikitpun bagi anggotanya.

"Bagi anggota yang kena musibah dapat atensi langsung dari beliau, minimal didatangi ke rumah atau ke rumah sakit, apapun pangkat anggotanya. Sentuhan kemanusiaan sama anggota, kena sekali," tutur Budiman.

Meskipun begitu, lanjut Budiman, Imam juga dikenal dengan sosok yang tegas. Siapapun anggota yang melanggar peraturan akan ditindak tegas.

"Kami di tempat latihan atau di tempat tugas, ketika memberi arahan, beliau menyentuh sekali, gampang mencerna dan gampang melaksanakannya," imbuhnya.

Ia mengatakan, para anggota Brimob akan mendukung secara penuh jika Imam Sudjarwo terpilih menjadi Kapolri. Bahkan saat ini, di masjid lingkungan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, setiap pengajian yang digelar, jamaah masjid selalu mendoakan Imam Sudjarwo untuk menjadi Kapolri.

"Ketika salat Dzuhur di masjid, di pengajian-pengajian, kita berdoa untuk Pak Imam agar karirnya lebih baik dan diberikan kemudahan menjalani karir," cerita Budiman.

Bahkan Budiman sempat terharu ketika setiap diumumkan kepada jamaah masjid bahwa Imam Sudjarwo akan menjadi Kapolri, mereka antusias mendukung dan mendoakannya.

"Dari segi religius beliau care sekali. Yang muslim harus ikut pencerahan rohani, dengan ikhlas mereka mengikuti," paparnya.

Ketikan ditanya mengenai kedekatan Imam Sudjarwo dengan Kapolri BHD, Budiman mengatakan hubungan kedekatannya sebatas sebagai anggota Polri.

"Saya kira tidak, sama dengan yang lain. Pak BHD ke Kelapa Dua bisa dihitung dengan jari, hanya acara-acara besar saja," tutupnya.
Sumber: detiknews.com

Jakarta Tenggelam 2030

2030 Jakarta Tenggelam 

Para pakar sudah lama mengingatkan bahaya yang mengancam Jakarta. Tetapi pemerintah lebih memperhatikan rekomendasi politik dan ekonomi. AMBLESNYA ruas Jalan Martadinata, Ancol, Jakarta Utara sepanjang 103 meter pada Kamis (16/9) menunjukkan Ibu Kota benar-benar rawan. Kalangan ahli kian risau karena ancaman Jakarta bakal tenggelam bukan isapan jempol jika tidak ada usaha serius mencegahnya.

Ekologis yang kritis sudah mengepung Jakarta. Abrasi yang terus menggerus diperparah dengan naiknya permukaan air laut karena perubahan iklim. Di pihak lain, penyedotan air tanah dilakukan secara brutal terutama oleh hotel-hotel, mal, dan gedung-gedung megah, sedangkan ruang terbuka hijau sebagai area resapan semakin sempit.

Semua kondisi itu memperkuat perkiraan bahwa pada 2030, Jakarta, khususnya Jakarta Utara, akan tenggelam. "Jakarta sudah kritis," ungkap Direktur Eksekutif Walhi DKI Jakarta Ubaidillah, di Jakarta, kemarin.

Dia membeberkan riset ITB yang mengungkapkan laju penurunan muka tanah (subsiden) Jakarta meningkat tajam. Pada 1982-1992, penurunan muka tanah 0,8 cm per tahun. Namun, pada 2008 laju penurunan menjadi 18-26 cm per tahun.

Kawasan resapan yang minim juga menyebabkan setiap tahun Jakarta kekurangan 66,6 juta meter kubik air. Padahal total hujan di Jakarta mencapai 2 miliar meter kubik air setiap tahun. "Banyak air tidak dapat diserap karena tidak ada kawasan resapan," tegas Ubaidillah. Meski Jakarta Utara paling rawan, tidak berarti kawasan lain aman. Satu-satunya yang luput adalah Jakarta Selatan. Wilayah Jakarta Utara yang terancam ambles selain Jalan RE Martadinata di antaranya Kampung Bandan dan Tanjung Priok.

Di Jakarta Pusat adalah kawasan Jalan Thamrin dan Sudirman; Jakarta Barat kawasan Jalan Daan Mogot dan Kamal Muara, adapun Jakarta Timur kawasan industri Pulo Gadung dan Jalan Raya Bogor. Di kawasan Thamrin sejak tahun 2009 sudah diingatkan bahwa dalam delapan tahun terakhir penurunan permukaan tanah mencapai 20-40 cm.

Penurunan tanah juga diteliti Subandono Diposaptono, pakar kelautan dan pesisir dari Kementerian Kelautan dan Perikanan. Menurut dia, kawasan yang paling rawan adalah Semarang, Jateng, dan Jakarta. Penurunan tanah di Semarang mulai 0,5-14,8 cm, dengan rata-rata 5,15 cm per tahun.

Geolog dari Puslit Geoteknologi LIPI Wahyu S Hantoro mengatakan struktur tanah di Jakarta memang labil. Ironisnya, Jakarta tidak punya aturan pembangunan yang memperhatikan struktur tanah. Di sisi lain penyedotan air tanah dibiarkan begitu saja.

Solusi radikal
Meski pesimistis, mantan Menteri Lingkungan Hidup Sonny Keraf mengatakan untuk mencegah Jakarta tenggelam diperlukan solusi radikal. Yakni menghentikan penyedotan air tanah. Dia pesimistis karena tidak ada perhatian ekstra dari Pemerintah DKI maupun pemerintah pusat.
Pemerintah tidak peduli dengan rekomendasi pakar. Yang diperhatikan adalah rekomendasi politik dan ekonomi. Maka pembangunan hotel, gedung, mal jalan terus meski menyedot air tanah dalam jumlah amat besar.

"DPR saja ingin membangun gedung yang besar. Taman di dekat kompleks DPR juga ingin dibangun pusat perbelanjaan," tutur Sonny.
Namun, Guru Besar Geodesi ITB Hasanuddin Abidin optimistis bisa mencegah Jakarta tenggelam dengan mengurangi penggunaan air tanah. Saat ini penggunaan air tanah di Jakarta mencapai 70%. Dia mengusulkan pencurian air tanah dikenai pasal korupsi

Jl. RE Martadinata Amblas

Jalan Amblas
Tiang Pancang Jl RE Martadinata Disiapkan

Alat pemasang tiang pancang penahan tanah telah disiapkan dan kini telah berada di Jl RE Martadinata, Tanjungpriok, Jakarta Utara, Senin (20/9).

Tiang pancang disiapkan di atas tongkang Teluk Rokan, berada di sisi jalan yang amblas.

Tiang pancang yang panjangnya 17 meter, sebanyak 10 buah sudah disiapkan. Namun pemasangan penahan tanah tersebut, belum dilakukan.

Menurut salah satu pekerja proyek perbaikan jalan, Yanto, pemasangan sheet pile menunggu jaringan telepon yang berada di sisi jalan amblas RE Martadinata diperbaiki. "Menunggu semua jaringan telepon maupun hasil penelitian struktur tanah," ujar Yanto, saat ditemui di lokasi amblasnya Jl RE Martadinata, Senin (20/9).

Sementara Wali Kota Jakarta Utara Bambang Sugiyono mengatakan tiang pancang yang didatangkan melewati laut.

Namun Bambang belum mengetahui kapan dimulai pemancangan. "Saya belum tahu kapan dilakukan pemancangan," ujarnya.

Amblasnya Jl RE Martadinata, Jakarta Utara dikarenakan erosi di lapisan tanah di bawah jalan tersebut. "Penyebabnya ada gerusan dari air yang ada di bawah (jalan tersebut), akibat pompa yang menyedot air bertemu dengan putaran kapal yang melakukan manuver, hingga terjadi pusaran yang menggerus tanah bagian bawah jalan," kata Bambang.

Sementara itu perbaikan hanya dilakukan di lapisan atas Jl RE Martadinata tanpa memperhatikan kondisi tanah di bawah jalan tersebut.

Jalan utama di Jakarta Utara tersebut amblas karena berbagai faktor, antara lain usia jalan yang sudah lebih dari 10 tahun, curah hujan yang tinggi, dan jalan tersebut yang sering tergenang air. Kombinasi air yang menggerogoti bagian bawah jalan sehingga jalan itu turun ke arah Sungai Ancol.

Jl RE Martadinata sepanjang 103 meter yang amblas sedalam 7 meter itu saat ini telah dilakukan penelitian kultur tanah dan jalan.

Sumber: gatra.com

20 September 2010

Warga AS Masuk Islam

Pembakaran Al-Quran di AS Sebabkan Banyak Warga AS yang Masuk Islam

Upaya untuk membakar Al-Quran yang dilakukan oleh para ekstrimis dari berbagai agama khususnya Kristen di Amerika Serikat ternyata malah membuat meningkatnya warga AS yang masuk Islam, di mana menurut laporan pemantauan pers terjadi lonjakan yang signifikan dalam kasus orang yang masuk Islam di seluruh negeri.

Muhammad Al-Nassir, Direktur Pusat Islam dari wilayah metropolitan Washington, yang meliputi lima area termasuk Maryland, Virginia dan Washington, DC, menyatakan bahwa sekitar 180 orang AS termasuk seorang wanita dari berbagai usia telah menyatakan diri masuk Islam bertepatan dengan adanya ancaman membakar al-Quran pada 11 September lalu dan terkait pro-kontra rencana pembangunan masjid di dekat lokasi Ground Zero di New York, menurut laporan yang diposting situs Al Arabiya.net

Nassir menghubungkan penyebab tingginya warga AS yang menyatakan diri masuk Islam di daerah vital atau kota utama Amerika Serikat karena mereka membaca dan mempelajari tentang Islam dan biografi Nabi Muhammad SAW yang menyebabkan mereka tertarik lebih jauh untuk belajar tentang Islam.

Seorang warga negara Amerika Serikat, bernama Robert Spencer, dari timur laut Washington, DC, yang setelah masuk Islam berganti nama menjadi "Abdul Rahman" mengatakan: "Saya mengikuti pertumbuhan pesat agama Islam di dunia Barat, dan orang-orang di sini mengakui bahwa jumlah orang yang masuk Islam setiap tahun di dunia Barat sangat besar dan cepat, dalam 12 tahun telah dibangun lebih dari 1200 masjid di Amerika Serikat (rata-rata seratus masjid setahun), dan hal itu adalah aneh bahwa sebagian besar orang-orang yang memeluk Islam adalah warga Amerika yang beralih menjadi pendukung Islam yang kemudian melaksanakan ajaran-ajaran Islam yang luar biasa! ".

Moran (33 tahun) dari negara bagian Virginia, yang merupakan seorang peneliti menegaskan bahwa 20 ribu orang Amerika masuk Islam setiap tahunnya setelah peristiwa 11 September.

"Seiring berjalannya waktu, kunjungan warga AS semakin meningkat ke masjid, dan tidak terbatas pada masjid, tetapi mereka juga mengunjungi Islamic Center yang ada di Washington, Virginia, Minnesota dan tempat lainnya," kata pimpinan Darul Huda AS.
 

 

16 September 2010

Penusukan HKBP Terencana

Polisi: Penusukan Jemaat HKBP Terencana
 
"Berdasarkan keterangan tersangka, ada pertemuan-pertemuan sebelum penyerangan."
 
 
Mabes Polri menemukan indikasi perencanaan dalam insiden penyerangan terhadap jemaat Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Pondok Timur Indah Bekasi. Salah satu majelis (sintua), Hasian Lumbantoruan Sihombing, menderita luka tusuk dalam penyerangan ini.

Kesimpulan sementara kepolisian ini didasarkan keterangan Ketua (nonaktif) DPW Front Pembela Islam (FPI) Murhali Barda yang juga tersangka dalam kasus ini. "Berdasarkan keterangan tersangka, ada pertemuan-pertemuan sebelum penyerangan. Polisi menduga penyerangan itu direncanakan," kata Kepala Bidang Penerangan Umum Mabes Polri, Kombes Pol Marwoto Soeto kepada wartawan, Jumat 17 September 2010.

Namun, kepolisian belum dapat simpulkan siapa pelaku penusukan Hasian karena belum ada pengakuan dan senjata tajam sebagai barang bukti belum ditemukan. "Polisi masih harus periksa 2-3 saksi lagi," kata dia.

Sebelumnya, Murhali Barda--kepada FPI-- mengaku bahwa jemaat HKBP lah yang membawa senjata. Apa kata polisi? "FPI terlalu mengada-ada tentang jemaat HKBP yang membawa senjata," kata Marwoto.

Marwoto lalu berkaca pada penyerangan kelompok Ahmadiyah di Kuningan beberapa waktu lalu. "FPI mengaku diserang duluan, padahal tidak." Sehingga Marwoto menilai, pernyataan Murhali itu hanya pembelaan diri saja. Dalam insiden serangan jemaat HKBP itu, Pendeta Luspida Simanjuntak juga mengalami memar akibat pukulan, Minggu 12 September pukul 08.50. Luspida dan Hasian langsung dilarikan ke rumah sakit Mitra Keluarga Bekasi Timur.

Sumber: VIVANews

03 September 2010

Gunung Sinabung Meletus

Gunung Sinabung Meletus Lagi, Warga Berlarian

Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut) kembali meletus. Namun tingkat letusan kali ini lebih kecil dibandingkan letusan yang terjadi tadi pagi.

"Data yang kami peroleh letusan terjadi sekitar pukul 17.59 WIB. Intensitas letusan lebih kecil dibandingkan tadi pagi," kata Staf Khusus Presiden Bidang Bantuan Sosial dan Bencana, Andi Arief, kepada detikcom, Jumat (3/9/2010).

Sementara dari lokasi dilaporkan, letusan sore ini sempat membuat warga di Kecamatan Kabanjahe kaget. Mereka berlarian ke luar rumah karena merasakan getaran yang lumayan kuat. Belum ada laporan apakah warga kembali mengungsi atau kembali ke rumah masing-masing pascaletusan.

Sebelumnya, Gunung Sinabung meletus sekitar pukul pukul 04.38 WIB hingga 04.51 WIB. Gunung tersebut menyemburkan asap yang sangat tebal. Letusan tersebut merupakan letusan terkuat sejak 29 Agustus lalu.

"Suara gemuruh dan getarannya terdengar dan terasa hingga radius 8 km  tempat di mana kami berada," kata Kepala Pusat Vulkonologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Surono saat dihubungi, Jumat (3/9/2010).

Menurut Surono, lemparan abu dari mulut gunung diperkirakan mencapai 3000 meter. Namun asap bergerak menuju timur akibat arah angin.
Sumber:  detiknews.com