Calon Kapolri
Sosok Komjen Imam Sudjarwo di Mata Anggota Brimob
Sosok Komjen Imam Sudjarwo di Mata Anggota Brimob
Nama Komjen Imam Sudjarwo terus disebut-sebut sebagai salah satu calon terkuat penggati Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri. Sebelum menjabat sebagai Kepala Lembaga Pendidikan Polri (Kalemdikpol), Komjen Imam Sudjarwo menjabat sebagai Kepala Korps Brigadir Mobil (Brimob) selama 1 tahun.
Di mata anggota Brimob, Imam Sudjarwo adalah sosok yang dekat dengan anggotanya. Bahkan, jenderal bintang tiga ini dikenal peduli pada kesejahteraan anggota kesatuan serbu polisi ini.
"Kami jujur saja, beliau itu memang profil yang dicintai oleh anggotanya, nyaris tanpa celah," ujar Humas Mako Brimob Kelapa Dua, AKBP K. Budiman saat berbincang dengan detikcom, Selasa (21/9/2010).
Budiman mencontohkan, salah satu bentuk kepedulian Imam kepada anggotanya yakni memperhatikan kesejahteraan setiap personil Brimob. Misalnya, dia tidak ingin ada potongan gaji sedikitpun bagi anggotanya.
"Bagi anggota yang kena musibah dapat atensi langsung dari beliau, minimal didatangi ke rumah atau ke rumah sakit, apapun pangkat anggotanya. Sentuhan kemanusiaan sama anggota, kena sekali," tutur Budiman.
Meskipun begitu, lanjut Budiman, Imam juga dikenal dengan sosok yang tegas. Siapapun anggota yang melanggar peraturan akan ditindak tegas.
"Kami di tempat latihan atau di tempat tugas, ketika memberi arahan, beliau menyentuh sekali, gampang mencerna dan gampang melaksanakannya," imbuhnya.
Ia mengatakan, para anggota Brimob akan mendukung secara penuh jika Imam Sudjarwo terpilih menjadi Kapolri. Bahkan saat ini, di masjid lingkungan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, setiap pengajian yang digelar, jamaah masjid selalu mendoakan Imam Sudjarwo untuk menjadi Kapolri.
"Ketika salat Dzuhur di masjid, di pengajian-pengajian, kita berdoa untuk Pak Imam agar karirnya lebih baik dan diberikan kemudahan menjalani karir," cerita Budiman.
Bahkan Budiman sempat terharu ketika setiap diumumkan kepada jamaah masjid bahwa Imam Sudjarwo akan menjadi Kapolri, mereka antusias mendukung dan mendoakannya.
"Dari segi religius beliau care sekali. Yang muslim harus ikut pencerahan rohani, dengan ikhlas mereka mengikuti," paparnya.
Ketikan ditanya mengenai kedekatan Imam Sudjarwo dengan Kapolri BHD, Budiman mengatakan hubungan kedekatannya sebatas sebagai anggota Polri.
"Saya kira tidak, sama dengan yang lain. Pak BHD ke Kelapa Dua bisa dihitung dengan jari, hanya acara-acara besar saja," tutupnya.
Di mata anggota Brimob, Imam Sudjarwo adalah sosok yang dekat dengan anggotanya. Bahkan, jenderal bintang tiga ini dikenal peduli pada kesejahteraan anggota kesatuan serbu polisi ini.
"Kami jujur saja, beliau itu memang profil yang dicintai oleh anggotanya, nyaris tanpa celah," ujar Humas Mako Brimob Kelapa Dua, AKBP K. Budiman saat berbincang dengan detikcom, Selasa (21/9/2010).
Budiman mencontohkan, salah satu bentuk kepedulian Imam kepada anggotanya yakni memperhatikan kesejahteraan setiap personil Brimob. Misalnya, dia tidak ingin ada potongan gaji sedikitpun bagi anggotanya.
"Bagi anggota yang kena musibah dapat atensi langsung dari beliau, minimal didatangi ke rumah atau ke rumah sakit, apapun pangkat anggotanya. Sentuhan kemanusiaan sama anggota, kena sekali," tutur Budiman.
Meskipun begitu, lanjut Budiman, Imam juga dikenal dengan sosok yang tegas. Siapapun anggota yang melanggar peraturan akan ditindak tegas.
"Kami di tempat latihan atau di tempat tugas, ketika memberi arahan, beliau menyentuh sekali, gampang mencerna dan gampang melaksanakannya," imbuhnya.
Ia mengatakan, para anggota Brimob akan mendukung secara penuh jika Imam Sudjarwo terpilih menjadi Kapolri. Bahkan saat ini, di masjid lingkungan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, setiap pengajian yang digelar, jamaah masjid selalu mendoakan Imam Sudjarwo untuk menjadi Kapolri.
"Ketika salat Dzuhur di masjid, di pengajian-pengajian, kita berdoa untuk Pak Imam agar karirnya lebih baik dan diberikan kemudahan menjalani karir," cerita Budiman.
Bahkan Budiman sempat terharu ketika setiap diumumkan kepada jamaah masjid bahwa Imam Sudjarwo akan menjadi Kapolri, mereka antusias mendukung dan mendoakannya.
"Dari segi religius beliau care sekali. Yang muslim harus ikut pencerahan rohani, dengan ikhlas mereka mengikuti," paparnya.
Ketikan ditanya mengenai kedekatan Imam Sudjarwo dengan Kapolri BHD, Budiman mengatakan hubungan kedekatannya sebatas sebagai anggota Polri.
"Saya kira tidak, sama dengan yang lain. Pak BHD ke Kelapa Dua bisa dihitung dengan jari, hanya acara-acara besar saja," tutupnya.
Sumber: detiknews.com
No comments:
Post a Comment