08 November 2010

Yogya Gempa, Warga Tunggang Langgang Keluar Rumah

Yogya Gempa, Warga Tunggang Langgang Keluar Rumah 

Gempa 5,6 skala richter (SR) yang berpusat di Bantul, Yogyakarta membuat warga panik. Mereka tunggang langgang keluar rumah. Teriakan gempa pun terdengar di mana-mana.

"Saya lagi masak, tahu-tahu semua goyang, sampai wajannya mau jatuh. Terus saya matikan saja kompor terus lari keluar," kata Rumiyati, salah satu warga Sorosutan Indah, Yogyakarta, Selasa (9/11/2010).

Rumi baru tersadar cucunya masih tidur di kamar saat dirinya berlari keluar. Pensiunan PNS itu pun lantas masuk ke rumahnya lagi dan menggendong cucunya yang baru berumur 2 tahun.

"Dia lagi tidur, terus langsung kugendong, bawa keluar," katanya.

Sementara itu, anak lelakinya Kholis, yang berada di lantai atas panik sambil terus berlari ke bawah. Mahasiswa itu sempat terjatuh karena goyangan cukup keras dan agak lama.

"Tadi mau turun tapi tangganya goyang-goyang, tapi ya saya turun saja," kata Kholis.

Seluruh warga perumahan PNS itu berada di luar rumah beberapa saat sebelum memutuskan masuk. Mereka khawatir gempa susulan akan kembali mengguncang.

Gempa terjadi sekitar pukul 14.03 WIB. Durasi waktu guncangan berkisar beberapa detik. Informasi dari BMKG, gempa ini berkekuatan 5,6 SR berpusat di 125 km barat daya Bantul dengan kedalaman hanya 10 km.

No comments:

Post a Comment